Bacaan Doa Berbuka Puasa dan Artinya Sesuai Sunnah

Balerumah.com – Setelah menjalani ibadah puasa ramadhan selama seharian, kita tentunya juga tidak lupa dengan berbuka puasa di sore hari. Dan ketika berbuka itu, kita perlu membaca doa berbuka puasa.

Sumber foto: detik news
Buka puasa adalah waktu di mana seseorang yang sedang berpuasa diwajibkan untuk membatalkan puasanya. 

Buka puasa ini kalau bisa jangan ditunda-tunda, kecuali memang dalam keadaan di mana tidak ada makanan sama sekali. Minimal meminum air putih sedikit untuk membatalkan puasanya. Sebagaimana yang dianjurkan dalam Hadits.

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ أَبِي حَازِمٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ

Terjemahan / Arti Hadits:
Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bion Yusuf[1] telah mengabarkan kepada kami Malik[2] dari Abu HAzim[3] dari Sahal bin Sa'ad[4] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Senantiasa manusia berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka".

Disebutkan oleh Imam Bukhari,
وَأَفْطَرَ أَبُو سَعِيدٍ الْخُدْرِىُّ حِينَ غَابَ قُرْصُ الشَّمْسِ

“Abu Sa’id Al Khudri berbuka puasa ketika bulatan matahari telah hilang.” (Fathul Bari, 4: 196).

Doa Berbuka Puasa

Terkait doa berbuka puasa, ada beberapa versi yang dijelaskan dalam beberapa hadis. Doa yang paling sering dihafalkan oleh masyarakat kita kebanyakan adalah sebagai berkut:

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْرْتُ

Bacaan latinnya: Allahumma laka shumtu wa bika aamantu wa ‘ala rizqika aftortu.

Artinya: “Yaa Allah, kepada Mu aku berpuasa dan kepada Mu aku berbuka”. (HR. Abu Daud)


Doa buka puasa kedua adalah:

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Bacaan latinnya: Dzahaba-zh zama’u, wabtalati-i ‘uruuqu wa tsabata-l ajru, insyaa allah.

Artinya: “Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah dan telah diraih pahala, insyaa allah” (HR. Abu Daud).

Umumnya orang membaca doa buka puasa ini sebelum menyantap makanan atau meminum minuman di saat masuk waktu maghrib. Padahal, kita bisa lihat sendiri dari artinya. Tentu doa tersebut dibaca setelah berbuka puasa.

Hal ini seperti yang dijelaskan dalam kitab Hasyiyah I’anah at-Thalibin:

“Maksud dari (membaca doa buka puasa) “setelah berbuka” adalah selesainya berbuka puasa, bukan (dibaca) sebelumnya dan bukan saat berbuka,” (Syekh Abu Bakar Muhammad Syatha, Hasyiyah I’anah at-Thalibin, juz 2, hal. 279).

Jadi, kalian sudah tahu ya. Apabila artikel ini bermanfaat silahkan bagikan agar temanmu membacanya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel