Daftar Hari Besar dalam Islam Sebagai Hari Libur Nasional

Hari besar dalam Islam menjadi salah satu peristiwa yang dinantikan banyak orang. Banyak peringatan besar agama Islam yang menjadi hari libur nasional.

Kebanyakan peristiwa-peristiwa ini merupakan sejarah masa lalu. Di mana perjuangan para nabi untuk menyebarkan agama Islam.
 

Tiga Hari Besar dalam Islam Terkait Nabi Muhammad


Muhammad shallallahu alaihi wasallam merupakan nabi terakhir dari total 25. Dan menjadi panutan dalam bertindak bagi umat muslim di dunia.

Ada banyak peristiwa terkait dengan Muhammad yang menjadi hari besar dalam Islam. Berikut merupakan tiga peristiwa penting tersebut:

1. Tahun Baru Hijriyah

Tahun baru Hijriyah merupakan salah satu hari penting bagi umat muslim. Peristiwa ini merupakan tahun baru bagi umat Islam seluruh dunia.

Yaitu memperingati penghijrahan nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam. Yaitu hijrah dari kota Mekah ke Madinah yang dilakukan pada tahun 622 Masehi.

Pada zaman dahulu peristiwa hijrah ini digunakan sebagai salah satu strategi dakwah. Karena situasi dan konjungsi yang tidak kondusif di Mekah sehingga Rasulullah melakukan dakwah berpindah ke Madinah.

Tahun baru hijriah jatuh pada hari pertama di bulan Muharram kalender Hijriyah. Merurut Islam hijrah sendiri diartikan sebagai bentuk perjuangan untuk meninggalkan hal-hal buruk menuju arah yang lebih baik lagi.

Dalam era modern ini hijrah dapat diartikan sebagai pembelajaran nilai kebaikan untuk diri sendiri. Di mana kita dapat meninggalkan sesuatu yang buruk serta merugikan diri. Dan berusaha untuk menjadi lebih baik mengejar kebaikan.

2. Isra mi'raj

Hari besar dalam Islam selanjutnya yaitu isra mi'raj. Peristiwa ini merupakan salah satu sejarah Islam perjalanan nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.

Isra mi'raj sendiri merupakan dua perjalanan rasul yang dilakukan pada satu malam saja. Di mana rasul melakukan perjalanan dari Mekah menuju masjid Al Aqsa yang berada di Yerusalem.

Selama perjalanan isra mi'raj tersebut nabi Muhammad dinaikkan ke langit ketujuh atau yang disebut dengan sidratul muntaha. Pada peristiwa inilah nabi Muhammad serta umat muslim mendapatkan perintah untuk menjalankan salat lima waktu.

Selama perjalanan isra Muhammad mengendarai hewan bernama buraq. Sehingga dapat mencapai perjalanan dari Mekah ke masjid Al Aqsa dengan kurun waktu 1 bulan saja.

Pada peristiwa mi'raj yang merupakan perjalanan nabi menuju langit ke-7. Dalam setiap tingkatan langit Muhammad bertemu dengan nabi-nabi pendahulu.

3. Maulid Nabi Muhammad SAW

Hari besar dalam Islam selanjutnya yaitu maulid nabi Muhammad. Lebih tepatnya merupakan peringatan hari lahir nabi.

Pada Islam peristiwa ini juga disebut sebagai idul milad un Nabi atau maulid annabi ash-Sharif. Peringatan ini dilakukan pada rabiul awal yaitu bulan ketiga dalam penanggalan Islam.

Bagi yang merayakan peristiwa maulid nabi merupakan bentuk wujud cinta terhadap Rosul. Tentunya kepada nabi Muhammad sekaligus mengungkapkan rasa syukur kepada Allah.

Karena lahirnya nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam di dunia ini. Sehingga kita sebagai warga muslim tentunya memiliki rasa bangga.

Hari besar pada umat Islam akan ada banyak perayaan yang akan dilakukan. Termasuk dalam maulid nabi ini akan ada banyak perayaan yang dilakukan.

Dalam setiap peristiwa tentunya ada sejarah di dalamnya. Termasuk peristiwa-peristiwa dalam perayaan umat muslim.

Dan ada makna tersendiri dari setiap perayaan yang dijalankan. Ada baiknya kita sebagai warga muslim untuk memperbanyak ibadah khususnya pada hari besar tersebut.

Karena turut merayakan kita bisa mengetahui lebih sejarah Islam serta makna hari besar tersebut. Terlebih hari besar dalam Islam ada banyak yang selalu berlangsung tiap tahunnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel